10 PEMIMPIN TERKORUP DIDUNIA SEPANJANG SEJARAH

Herman Shofyan

10. Joseph Estrada

Yusuf "Erap" Ejercito Estrada (lahir 1937) adalah Presiden 13 Filipina 1998-2001. Dia adalah presiden Filipi hanya untuk mengundurkan diri dari jabatannya. Sebelum bergabung dengan politik, ia adalah seorang aktor film yang populer dan memainkan peran utama dalam 100 film dan memenangkan penghargaan untuk penampilannya. Dia menjarah sekitar US $ 78 juta menjadi 80 juta di dana palsu. Namun pada 2007, ia telah diberikan pengampunan tanpa syarat oleh Presiden Gloria Macapagal-Arroyo. Dia berlari untuk pemilu tahun 2010 namun kalah dengan Benigno Aquino Filipi saat III.

9. Arnoldo Aleman

José Arnoldo Alemán Lacayo (lahir 1946) adalah Presiden Nikaragua 81 1997-2002. Dia telah dihukum selama 20 tahun oleh Mahkamah Agung Nikaragua untuk kejahatan pencucian uang dan dana tempa senilai sekitar US $ 100 juta.

8. Pavlo Lazarenko

Pavlo Lazarenko Ivanovych (lahir 1953) adalah Perdana Menteri Ukraina ketujuh 1996-1997. Pada bulan Agustus 2006, ia dipenjarakan di Amerika Serikat untuk pencucian uang, penipuan kawat dan pemerasan. Dia menjarah sekitar US $ 200 juta dari pemerintah Ukraina selama masa jabatannya.

7. Alberto Fujimori

Alberto Fujimori Ken'ya (lahir 1938) adalah Presiden ke-90 di Peru 1990-2000. Meskipun ia memberi suatu sistem ekonomi makro yang stabil dan selesai terorisme dari negara, namun ia otoriter dan dilecehkan hak asasi manusia yang ia dipenjarakan. Dia adalah Peru keturunan Jepang dan melarikan diri ke Jepang pada tahun 2000 karena skandal korupsi. Dia membuat usaha untuk mengundurkan diri, namun pemerintah Peru ingin untuk mendakwa dia karena kejahatannya. Ia diasingkan diri namun tertangkap di Chili dan kemudian diekstradisi ke Peru untuk menghadapi tuduhan kriminal. Dia ditempa US $ 600 juta dana sekitar dan menjalani hukuman sekarang.

6. Jean-Claude Duvalier

Jean-Claude Duvalier (lahir 1951) adalah Presiden tiga puluh tiga Haiti 1971-1986. Dia memelihara hubungan baik dengan Amerika Serikat karena stand anti-komunis. Selama rezim, ia memberikan banyak kekuatan untuk penasihat dan menjalani kehidupan yang mewah. Dia memiliki pernikahan yang disponsori negara sebesar US $ 3 juta, sedangkan Haiti sedang dibunuh dan disiksa, dan banyak harus melarikan diri dari negara itu. Dia membuat jutaan dari perdagangan narkoba dan perdagangan bagian tubuh manusia dari Haiti mati sementara dilanda kemiskinan di negara ini. Dia ditempa dana senilai antara US $ 300 juta menjadi US $ 800 juta. Dia masih dalam pengadilan atas kejahatannya di Port-au-Prince.

5. Slobodan Milosevic

Slobodan Milosevic (1941-2006) adalah Presiden ketiga Serbia dan Yugoslavia 1989-1997 memiliki tiga syarat di kantor dan sebagai Presiden Republik Federal Yugoslavia 1997-2000. Ia ditangkap oleh pemerintah federal Yugoslavia Maret 2001 atas tuduhan kejahatan terhadap kemanusiaan dan penempaan US $ 21 miliar dari Yugoslavia.

4. Sani Abacha

Jenderal Sani Abacha (1943-1998) adalah Presiden kesepuluh Nigeria 1993-1998. Dia adalah seorang kleptocrat yang melakukan pelanggaran hak asasi manusia yang luas. Menurut pihak berwenang Swiss, keluarganya adalah organisasi kriminal, yang mulai menjalin dana diperkirakan sebesar US $ 3-4000000000.

3. Mobutu Sese Seko

Mobutu Sese Seko Nkuku Ngbendu wa Za Banga (1930-1997), yang namanya berarti "semua prajurit-kuat yang, karena daya tahan dan tidak fleksibel akan menang, akan pergi dari penaklukan ke penaklukan, meninggalkan api di belakangnya" adalah Presiden kedua Republik Demokratik Kongo 1965-1997. Selama banyak waktunya, Kongo dikenal sebagai Zaire. Sementara dalam pemerintahan, ia memiliki rezim otoriter dan membuat banyak korupsi moneter. Dia mengambil semua pengaruh budaya kolonial dan melawan komunisme. Setelah itu menggulingkan pada tahun 1997, ia sementara diasingkan di sebuah negara kecil Togo, tetapi tinggal di Maroko sebagian besar waktu. Dia ditempa lebih dari US $ 5 milyar, membuat dia pemimpin yang paling korup dari Afrika selama waktu.

2. Ferdinand Marcos

Ferdinand Marcos Edralin Emmanuel (1917-1989) adalah Presiden kesepuluh Filipina 1965-1986. Dia adalah seorang otoriter dan memiliki prestasi besar dalam pembangunan infrastruktur, reformasi tanah, politik dan reformasi sosial serta dalam diplomasi internasional. Namun, ia bersalah korupsi otoriter, despotisme, nepotisme, penindasan politik, dan pelanggaran hak asasi manusia, manfaat dari sebuah kultus kepribadian besar di Filipina pada masa pemerintahannya. Ia bersama dengan istrinya membawa sekitar US $ 5 milyar untuk 10 miliar dari dana publik ke Amerika Serikat, Swiss, dan negara-negara lainnya serta menghabiskan ilegal ke perusahaan lain.

1. Mohamed Suharto

Mohamed Suharto (1921-2008) adalah Presiden kedua Indonesia dari tahun 1967 hingga 1998, mengundurkan diri tahun itu setelah protes besar oleh orang Indonesia. Ia menduduki jabatan selama sekitar 31 tahun dan kadang-kadang populer disebut di media sebagai Pak Harto. Ia bersama dengan keluarga dan teman-temannya terus kekuasaan melalui pengendalian perusahaan pemerintah dan amal. Menurut Transparansi Internasional, ia adalah nomor satu pemimpin yang paling korup yang memalsukan dana sekitar US $ 15000000000-35000000000.