TAHAP 1 (Penjemputan)
Pada tahap ini, majikan menjemput anda ke agen penampungan budak Nasional di Arab Saudi dengan mobilnya. Dijok mobil tempat anda duduk sudah ditaburi paku dan jarum, pantat anda yang mulus dan sexy langsung berubah menjadi cacat (uhhhh, sakit sekali).
TAHAP 2 (Penerimaan di Rumah)
Pantat anda masih sakit sekali karena pada tahap pertama tadi sudah ditusuk jarum dan paku, andapun berjalan agak jongkok saat keluar dari mobil. Saat anda akan masuk dirumah majikan, anda langsung terpeleset sebab lantai terlalu licin. Lantai terlalu licin disebabkan oleh anak majikan anda melumurinya dengan minyak goreng, mereka menertawakan anda seolah anda adalah komedian baru dirumah mereka.
TAHAP 3 (Penempatan Kerja)
Anda diharuskan melakukan semua daftar pekerjaan yang sudah disikan oleh majikan anda di daftar tugas anda. Daftar tugas itu antara lain , mencuci piring, mencuci dan setrika semua pakaian keluarga majikan, membuat makanan, dan yang paling parahnya lagi majikan anda membeli seekor unta paling kurus di Arab untuk anda gemukkan. Jika diantara tugas-tugas itu ada yang tidak anda penuhi maka hukumannya adalah seperti dibawah ini :
- Anda lupa mencuci piring ----- Majikan akan menyuruh anda berjalan diatas pecahan piring tanpa alas kaki.
- Anda lupa atau kurang bagus dalam mencuci dan menyetrika ----- Majikan perempuan akan menyuruh anda berbalik badan dan kemudian dia mulai menyetrika punggung anda dengan setrika yang sangat panas.
- Makanan yang anda buat tidak enak ----- Majikan akan memaksa anda untuk memakannya sampai habis sendiri, jika tidak dia akan merobek mulut anda dengan gunting.
- Lupa memberi makan onta kurus ------ Anda tidak akan dikasi makan juga hari itu.
TAHAP 4 (Membunuh Monster Besar)
Lama-kelamaan muncul gelagat mencurigakan dari majikan pria anda (jatuh cinta). Saat situasi rumah sedang sepi, yang ada hanya anda dan majikan pria anda itu. Didapur anda mengerjakan aktifitas memotong daging onta untuk makan siang, tiba-tiba anda diterkam oleh seorang monster dari belakang. Monster besar itu membawa pentungan besar , hitam dan keras dibawah perutnya dan dengan pentungan itu dia ingin menusuk anda. Anda ketakutan dan mencoba untuk berlari, tapi apa daya monster itu terlalu besar untuk dikalahkan. Anda yang sedang dalam kondisi terdesak langsung menancapkan sebilah pisau didada monster yang sudah telanjang itu. Beberapa detik kemudian anda sadar bahwa monster besar itu adalah majikan pria anda yang hendak meluapkan rasa cinta.
TAHAP 5 (Penjatuhan Hukuman Mati)
Beberap jam setelah itu anda sudah berada didalam penjara, anehnya di dalam penjara itu semuanya adalah teman-teman sesama budak, kasus yang mendera kalian juga sama (membunuh monster bertongkat). Selang beberapa hari anda diadili dan dijatuhi hukuman pancung, anda mati-matian membela diri tapi sama sekali tak berarti apa-apa. Agen budak yang mengirim anda tidak mau membayar tebusan, mereka sudah lupa kebaikan kalian yang memberikan mereka uang setiap tahun untuk biaya minum kopi, beli pulsa, bahkan jalan-jalan keluar negeri. "Habis Manis Sampah Dibuang" adalah satu-satu kata yang anda ingat sebelum sebilah pedang memutus leher anda. Pesan terAkhir anda kepada saudara-saudara anda yang juga ingin menjadi budak "LEBIH BAIK HUJAN BATU DINEGERI SENDIRI DARIPADA HUJAN EMAS DINEGERI ORANG"
Astaga....bener2 ngeri..
ReplyDeletegimana tuh mereka,kasian banget....udah ngerasain neraka duluan....bener2 tega tuh arab !!!
emang apa salah negri kita ini sama Mereka ??!!!
orang2 arab yang penyiksa itu bagaikan utusan iblis dari neraka..!!!
bener2 kejam....semoga mereka dapet hukuman yang setimpal nanti !!!!!!!!!
Postingannya bagus...dapet info dimana?....calon2 TKI patut n kudu baca ini dulu sebelum cari nafkah di negri orang,terutama Arab !!! jangan sampai mati sia2....
Jngan slahkan negeri org, slahkan dlu negeri sndiri yg gak bkalin TKI dengan beladiri. hahaha
ReplyDeleteInfonya dpet dri realita TKW kita, sbagian dari cara ttangga nakutin anknya yang mw kawin....
Hahahhaaa.....
ReplyDeleteboleh-boleh-boleh...^^d
iih, ngeri banget, kasian ,,
ReplyDeleteMakanya, jangan mau jadi TKI.....
ReplyDeleteitukah negeri para nabi!?...
ReplyDeletehuh.. kejam sekali..
@Yayan, ya itulah negara para nabi. Sebab para nabi diturunkan disana adalah karena sifat masyarakat sana yang keras dan tidak berprikemanusiaan. Seandainya masyarakat sana seperti indonesia, mungkin nabi tidak perlu diturunkan. Ingat bung, orang terbaik didunia ada diarab, orang terburuk diduniapun ada diarab. Jangan main bawa nabi, itu melebihi unsur sara.....!!!
ReplyDelete